Semarang (ANTARA) - Sebanyak 76 rekor waktu terpecahkan selama pelaksanaan pertandingan cabang renang pesta olahraga penyandang disabilitas tingkat Asia Tenggara atau ASEAN Paragames 2011 di Solo.
Dari 76 rekor Paragames sebelumnya yang terpecahkan tersebut, 23 rekor di antaranya dicetak oleh perenang-perenang Indonesia, demikian wartawan ANTARA melaporkan dari Solo, Selasa.
Sejumlah perenang Indonesia yang berhasil memecahkan rekor di antaranya Daniel Carlos Patay pada kategori SB6, Mulyana pada kategori S5, serta Rahmadi Masrani yang berhasil memecahkan rekor di nomor 50 meter gaya bebas putera kategori S9 yang harus puas memperoleh medali perak.
Bahkan, tidak sedikit pula para perenang Indonesia yang memecahkan lebih dari dua rekor, seperti Agus Ngaimim yang turun pada kategori S6, Steven Sualang pada kategori S10, Gusmalayanti pada kategori S7 puteri, serta Apia Rumboru pada kategori S10 puteri.
Disebutkan pula bahwa pada cabang renang yang digelar selama empat hari di kolam renang Tirtomoyo Manahan Solo itu, Indonesia meraih juara umum ASEAN Paragames 2011 untuk cabang tersebut, dengan 35 emas, 22 perak, dan 18 perunggu.
Berdasarkan perhitungan panitia cabang renang ASEAN Paragames, Indonesia ditempel oleh kontingen Thailand yang mengoleksi 33 emas, 33 perak, dan 18 perunggu.
Adapun posisi ketiga ditempati Vietnam yang mengoleksi 22 emas, 20 perak dan delapan perunggu.
Sementara kontingen dari negara Laos akhirnya berhasil meraih satu medali, yakni perunggu, pada hari terakhir pertandingan cabang renang yang digelar di kolam renang Tirtomoyo Manahan Solo itu.
Dengan hasil tersebut, Indonesia berhasil melampaui target medali emas cabang renang sebanyak 30 medali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
jika agan dan aganwati mau titip komentar atau pesan dipersilahkan ya