Saat peliputan di Muara Angke, reporter tv melakukan wawancara dengan salah satu nelayan yang disaat paceklik ikan tetapi dia tetap berhasil panen tidak seperti nelayan lainnya. Berikut wawancara tersebut antara si nelayan Odeng dengan reporter tv. Reporter : \\\"Bagaimana caranya pak Odeng bisa panen ikan sebanyak itu, sementara kawan nelayan lainnya tetap paceklik?.\\\" Pak Odeng : \\\"O itu gampang saja bu, sebelum pergi melaut dimalam hari, saya akan melihat dulu bagaimana posisi isteri saya tidur. Kalau tidur isteri saya menghadap kekanan, maka ketika melaut maka saya akan menebarkan jala kearah kanan dari perahu saya. Begitu juga kalau ketika isteri saya tidurnya menghadap kaarah kiri, maka saya akan menebar jala kearah kiri dari perahu saya. Begitulah caranya. Reporter : \\\"Kalau isteri pak Odeng tidurnya telentang?\\\" Pak Odeng : \\\"Wah kalau lihat seperti itu jangan melaut bu!\\\" Reporter (heran) : \\\"Lho kenapa begitu pak?\\\" Pak Odeng (malu-malu) : \\\"Kalau seperti itu,artinya saya harus mendarat bu, ditubuh isteri saya, ini baru rejeki beneran bu!\\\" Reporter segera menutup wawancaranya, :\\\"Demikianlah pemirsa sekalian, sepenggal kisah keberhasilan nelayan kita ketika melaut, (dan mendarat!)\\\". Kameramen : \\\"Hoakakak ha ha ha kek kek kek\\\" |
Kamis, 28 Juni 2012
meramal rejeki nelayan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
jika agan dan aganwati mau titip komentar atau pesan dipersilahkan ya