Kamis, 28 Juni 2012

meramal rejeki nelayan



Saat peliputan di Muara Angke, reporter tv melakukan wawancara dengan salah satu nelayan yang disaat paceklik ikan tetapi dia tetap berhasil panen tidak seperti nelayan lainnya. Berikut wawancara tersebut antara si nelayan Odeng dengan reporter tv.
Reporter    : \\\"Bagaimana caranya pak Odeng bisa panen ikan sebanyak itu,
                      sementara kawan nelayan lainnya tetap paceklik?.\\\"
Pak Odeng : \\\"O itu gampang saja bu, sebelum pergi melaut dimalam hari, saya    
                     akan melihat dulu bagaimana posisi isteri saya tidur. Kalau tidur
                     isteri saya menghadap kekanan, maka ketika melaut maka saya
                     akan menebarkan jala kearah kanan dari perahu saya. Begitu juga
                     kalau ketika isteri saya tidurnya menghadap kaarah kiri, maka saya
                     akan menebar jala kearah kiri dari perahu saya. Begitulah caranya.
Reporter     : \\\"Kalau isteri pak Odeng tidurnya telentang?\\\"
Pak Odeng : \\\"Wah kalau lihat seperti itu jangan melaut bu!\\\"
Reporter (heran) : \\\"Lho kenapa begitu pak?\\\"
Pak Odeng (malu-malu) : \\\"Kalau seperti itu,artinya saya harus mendarat bu,
                                         ditubuh isteri saya, ini baru rejeki beneran bu!\\\"
Reporter segera menutup wawancaranya, :\\\"Demikianlah pemirsa sekalian,
sepenggal kisah keberhasilan nelayan kita ketika melaut, (dan mendarat!)\\\".
Kameramen  : \\\"Hoakakak ha ha ha kek kek kek\\\"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jika agan dan aganwati mau titip komentar atau pesan dipersilahkan ya