serba serbi
Selasa, 28 Agustus 2012
China saat ini sedang berada di puncak perekonomiannya. Pembangunannya pun melaju pesat mengikuti kekuatan ekonomi yang terus menanjak.
Namun, rupanya negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia ini masih memiliki pekerjaan rumah yang masih belum tersesaikan. Adalah kasus jembatan-jembatan runtuh yang masih sering terjadi di China.
Terakhir, sebuah jembatan baru yang dibangun dengan biaya supermahal ambruk pada 24 Agustus 2012 lalu, yang merupakan insiden keenam sejak Juli 2011. Berikut rentetan peristiwa runtuhnya jembatan-jembatan di Cina yang dihimpun detikcom dari berbagai sumber:
Jembatan Jutaan Dolar Ambruk
Satu bagian dari jembatan jutaan dolar Amerika di Cina yang baru dibuka pada November lalu ambruk pada 24 Agustus 2012. Jembatan tersebut adalah Jembatan Yangmingtan di Kota Harbin, Provinsi Heilongjian. Kejadian nahas ini menewaskan tiga orang dan melukai lima orang lainnya. Demikian dikutip BBC dari kantor berita Xinhua pada Sabtu (24/8/2012).
Jembatan yang ambruk akibat kelebihan beban ini selesai dibangun pada sembilan lalu dengan biaya US$ 286 juta (Rp 2,7 triliun). Bagian jembatan yang ambrol sepanjang 100 meter, empat truk pengangkut batu pun ikut terperosok.
Empat truk jatuh dari jembatan Yangmingtan di kota Harbin, propinsi Heilongjiang, saat sebagian jembatan itu ambruk, menurut kantor berita Xinhua.
Pejabat Kota Harbin seperti yang dikutip BBC dari Harian Rakyat dalam jumpa pers mengatakan bahwa jembatan tersebut dan jalan-jalan di kota lainnya akan diperiksa.
Sementara Pejabat Komisi Pembangunan Harbin, Sun Qingde mengatakan bagian jembatan itu miring baru kemudian ambruk.
Jembatan Jiantuo Ambruk, 64 Orang Meninggal
Sebuah jembatan sepanjang 260 meter yang membentang di atas Sungai Jiantuo di Provinsi Hunan, runtuh pada 14 Agustus 2007. Insiden ini menewaskan 64 orang. Demikian diberitakan oleh China Daily (19/8/2007).
Jembatan ini ambruk sesaat setelah selesai dibangun. Bangunannya tiba-tiba rubuh saat beberapa pekerja memindahkan baja penyangga konstruksi. Pemindahan itu merupakan proses akhir pembangunan jembatan tersebut.
Pada tahun 2009, general manager dari perusahaan konstruksi yang menangani proyek jembatan itu, You Xingfu, dihukum 19 tahun penjara dan denda 50.000 Yuan (Rp 69.459.500) karena terbukti menerima suap dan korupsi secara terorganisir.
Selain itu, pengadilan setempat juga menghukum Kepala Administasi Jalan Hunan, Hu Dongsheng, dengan hukuman bui 19 tahun. Sementara pejabat senior biro lalu lintas setempat, Wang Weibo, dihukum 15 tahun penjara.
Terdapat 18 pejabat dan kontraktor lainnya yang ikut bertanggung jawab secara hukum atas musibah ini. Demikian yang diberitakan oleh China Daily pada 9 Januari 2009.
Jembatan Layang Hongqi Runtuh Tewaskan 9 Orang
Jembatan layang yang berada di pusat Provinsi Hunan ambruk pada 17 Mei 2000. Sepanjang 200 meter ruas jembatan yang ambrol berada di jalan Hongqi, Kota Zhuzhou. Reruntuhannya menimpa beberapa kendaraan yang sedang melintas di bawahnya. Sebanyak 9 orang tewas dan 17 orang lainnya terluka.
Jembatan layang yang mulai digunakan pada tahun 1995 ini memiliki panjang 2.750 meter dan lebar 8 meter. Akibat kejadian ini, Kepala Biro konstruksi kota Zhuzhou, Zeng Jianhua, dan Kepala Biro Pembangunan, Ding Wei, yang bertanggungjawab pada proyek pembangunan jembatan ini dicopot dari jabatannya. Demikian seperti yang dilansir nce.co.uk dari kantor berita Xinhua pada 28 Mei 2009.
Jembatan Tianjin Runtuh, 6 orang Tewas
Jembatan Tangu yang berada di dekat pelabuhan Tiajin ambrol sepanjang 800 meter pada 15 Juli 2009 siang. Musibah ini menewaskan 6 orang dan melukai 4 orang lainnya. Sementara 5 truk terjatuh ke dasar jembatan dalam insiden tersebut.
Runtuhnya jembatan ini sempat menutup akses ke arah Provinsi Shanxi dan menyebabkan kemacetan di pusat kota, seperti yang diberitakan Xinhua pada 15 Juli 2009.
Jembatan Jiujian Ambruk Karena Ditabrak Kapal Pasir
Jembatan Jiujian ambruk pada 15 Juni 2007. Musibah ini menewaskan 9 orang dan mengakibatkan 4 mobil terperosok ke dalam Sungai Xijiang. Jembatan ini dibuka pada tahun 1988 dan merupakan akses penting yang menghubungkan bagian timur dan barat kota Guangdong. Demikian yang diberitakan oleh Chinawhisper pada 20 Juni 2007.
Jembatan ini runtuh akibat kapal yang menangangkut 40 ton pasir menghantam tiang jembatan dengan kekuatan lebih dari 40 ton. Tim ahli pun menyimpulkan tidak ada kesalahan dalam konstruksi jembatan. Mereka menilai desain jembatan yang mampu menahan tekanan maksimal 40 ton sudah cukup baik.
Jembatan Yihe Ambruk, 37 Orang Tewas
Jembatan Sungai Yihe di Desa Tangying, Luanchuan, di Louyang ambruk pada 24 Juli 2010. Musibah ini menewaskan 37 orang dan 19 dinyatakan hilang. Demikian diberitakan oleh china.globaltimes pada 27 Juli 2010.
Kejadian nahas itu terjadi saat banyak warga menyaksikan banjir dari jembatan tersebut. Tiba-tiba jembatan tersebut ambrol dan menghanyutkan orang-orang yang berada di atasnya.
Satu tahun sebelum kejadian, jembatan ini juga sempat runtuh lalu diperbaiki. Seorang pejabat biro transportasi setempat menyebutkan banyaknya pohon besar yang hanyut di sungai Yihe memberi tekanan yang besar di pondasi jembatan dan akhirnya meruntuhkannya.
Jembatan Fujian Runtuh Akibat Kelebihan Beban
Jembatan Fujian Wuji Mansion yang terletak di Provinsi Fujian, China ini runtuh pada 14 Juli 2011. Sebuah bus wisata terperosok ke dalam reruntuhan jembatan. Akibatnya, satu orang tewas dan 22 orang lainnya terluka.
Jembatan ini dibangun pada 1996 dan mulai digunakan pada 1999 dengan biaya pembangunan 17 juta Yuan (Rp 25,4 miliar). Demikian diberitakan China Daily pada 16 Juli 2011.
Jembatan ini merupakan akses utama untuk menuju daerah wisata Gunung Wuyi. Kejadian ini sempat mematikan geliat pariwisata di daerah tersebut.
Para ahli mengatakan musibah ini diakibatkan kelebihan kapasitas yang tidak mampu ditahan oleh bangunan jembatan tersebut. Jembatan ini dirancang oleh Institut Desain dan Perencanaan Lalu Lintas Provinsi Fujian dengan baja lengkung jembatan sepanjang 301 meter dan lebar 18 meter.
Jembatan Qiantang Ambruk, Truk Terjebak
Jembatan Qiantang di Kota Hangzhou runtuh pada 15 Juli 2011. Sebuah truk terjebak ke dalam reruntuhan jembatan, dan seorang sopir terluka. Pada Oktober 2005, bangunan jembatan ini sempat diperkuat oleh otoritas setempat.
Jembatan ini runtuh akibat kelebihan beban. Lebih dari 100 ton pelat baja yang dikumpulkan dari tempat kejadian. Akibat insiden ini, 13 rute bus sempat dialihkan. Jembatan Qiantang yang pertama kali dibuka pada tahun 1997 ini merupakan akses utama dari pusat kota Hangzhou dengan Bandar Udara Internasional Xiaoshan.
Sumber :
http://news.detik.com/read/2012/08/28/141731/2001088/10/8-insiden-jembatan-ambruk-di-china?9911012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
jika agan dan aganwati mau titip komentar atau pesan dipersilahkan ya
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
jika agan dan aganwati mau titip komentar atau pesan dipersilahkan ya