Honda CB77 Superhawk (Jepang), Menaklukkan Hati Rider Eropa
Oh ya, saat itu! Honda inilah yang ber-cc paling gede. Kapasitas tepatnya 305cc, kekuatan 27,5 dk dalam 9.000 rpm. Berat bersihnya 160 kg dengan kecepatan maksimum lumayan tinggi, 166 km/jam.
Yang di foto ini berangka tahun 1966, dua silinder dengan dua karburator macam Triumph Bonenville. Peranti kenyamanan cukup canggih. Motor ini dilengkapi electric starter. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : Honda CB77 Superhawk, Honda Supersports,
BSA Sloper (Inggris)
Yang dijepret digambar berangka 1930, kapasitas tepatnya 493cc dengan kekuatan 20 dk, berat 153 kg dengan kecepatan di rentang 113 km/jam sampai 120 km/jam. Varian ini juga menganut kopling basah dengan tiga percepatan di girboks.
Sip banget kan? (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
H-D 165 Hummer (Amerika), Nyontek DKW
Tepat 1947, pabrikan ini ngotot bikin H-D bermesin ringan, 2-tak. Biker yang disasar penduduk perkotaan yang butuh motor gesit dan simpel.
Melihat pasar menjanjikan, mereka lantas memproduksi Hummer ini. Rentang produksi 1953-1959, girboks menganut 3 percepatan dengan bentuk crankcase unik mirip telur. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : Harley-Davidson Hummer 2-tak 165cc, DKW,
BSA Rocket (Inggris), Pesaing Utama Honda 750 Four
Saat itu timnya sumringah mempecundangi The Legend juara dunia Giocomo Agostini yang naik MV Agusta. Motor ini punya keunggulan handling karena konstruksi frame yang baik.
Rocket 3 menganut kapasitas mesin 740cc, tenaga 69 dk dalam kitiran maksimal 8.500 rpm. Berat bersih 172 kg dengan klaim top-speed 245 km/jam. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : BSA Rocket, Honda 750 Four,
Moto Guzi (Italia), Istimewa di Segala Segi
Peranti penunjang keamanan lengkap! Derajat pengapian bisa diatur di setang termasuk choke. Ada juga pembocor kompresi supaya enteng saat disela.
Tuas rem depan dipasang terbalik. Dari ujung setang sebelah kiri, nongol. Spek motor ini juga ideal dipakai turing. Kapasitas tepatnya 498,4cc dari diameter x stroke 80 x 82mm. Power 18 dk/4.000 rpm. Berat 130 kg dan diklaim bisa ‘terbang’ 100 km/jam. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Gnome and Rhone (Prancis), Desain Sasis Unik
Motor Perancis ini bisa dibilang motor pertama yang dibuat perusahaan penerbangan sana. Desainnya mencontek merek ABC buatan Inggris 2 silinder sejajar.
Sebelum taon 1930, mereka cuma buat satu silinder. Sebelum taon 1930 juga, mereka cuma bikin motor hingga lahir konstruksi dua silinder sejajar seperti tampak pada gambar. Kapasitasnya 724cc, tenaga 30 dk. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : Gnome and Rhone, (Prancis,
Deronziere (Perancis), Cuma Bertahan 11 Tahun
Pengcualian motor digambar ini. Mereka pede bikin mesin sendiri. Dengan desain bak sepeda tulen, dia punya kapasitas tepat 282 cc dan tergolong ringan, 45 kg.
Kecepatan maksimal standar pabrikan cuma 32 km/jam dengan penerus daya sistem belt. Buat jejeel di Paris saat itu sih, motor ini dianggap ideal. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : Deronziere, Perancis,
Ariel 1955 (Inggris), Pengembangan Terakhir Mesin OHV
Kapasitas mesin 997cc, kekuatan 40 dk dalam kitiran maksimal 5.600 rpm. Berat bersih 135 kg dan top-speed 164 km/jam. Di zamannya, tergolong motor turing berkarakter cepat.
Seluruh mesin berbahan aluminium, 4 percepatan, 4 silinder sejajar dan dilayani satu karburator SU. Kelihatan banget kalau bodi didesain khusus untuk kenyamanan turing jauh. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Excelsior MM (Inggris), Sudah Pakai 4 Klep Tiap Silinder
Mereka bereksperimen dengan mesin twin yang didukung 4 katup tiap silindernya. Kapasitas tepat 246cc, dua silinder dengan tenaga maksimum 25 daya kuda (DK).
Bermesin produk JAP dan Blacburne pada 1933 memenangkan kontes kecepatan bermotor. Sayang, sejarah menyebutkan kalau motor ini enggak begitu sakses di pasaran. (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : Excelsior MM, Inggris,
BMW R63, 1928 (Jerman), 734 cc Tenaga Lebih Besar
R63 berkapasitas 734cc, kekuatan 24 dk dalam kitiran maksimum 4.000 rpm. Berat bersih 155 kg dengan kecepatan maksimum 120 km/jam.
Girboks menganut 3 percepatan. Jeroan mesin hampir persis sama dengan R32 yang nongol lima tahun sebelumnya.
Tapi, tentu saja, semuanya sudah serba lebih komplet, canggih dan juga kuat.
Estetika motor khas Jerman simpel, kekar dan terkesan kaku. Bisa dilihat dari pipa tubular menganut sasis rigid! (motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : BMW R63,
Roper Steam, Motor Uap Tahun 1894 Dilelang
Bahkan rumah lelang Auctions American di Las Vegas, Amerika memprediksi harganya bakal lebih mahal dari Cyclone Board Track Racer OHC produksi 1915 yang laku dilelang dengan harga jual 520 ribu US Dolar atau setara Rp 4,5 Milyar.
Selain sudah berumur, Roper Steam Motorcycle juga jadi saksi perkembangan sepeda motor di abad 19. Motor yang cuma diproduksi dua unit ini menggunakan teknologi mesin uap.
Sumber tenaganya dari batubara yang untuk memanaskan air. Uap dari air itulah yang dipakai untuk menggerakan roda. Konon pada kondisi normal, motor ini bisa dibesut hingga 64,3 km/jam.
Acara lelang akan berlangsung di Hotel dan Casino Rio All-Suite, Las Vegas, Nevada pada 12-14 Januari 2012. Tertarik ikutan ngebid? (motorplus-online.com)
Penulis : Popo | Teks Editor : Nurfil | Foto : motorcycle
Matchless 1901 (Inggris), Pakai Mesin Super Kalem
Mereka pede menamainya silent matchless yang ngedepanin mesin super kalem saat disemplak. Nih motor adalah pertama yang diproduksi pabrikasi Matchless berangka tahun 1901.
Unik, mesin yang biasanya di bagian dalam down tube, ini justru di luar. Kapasitas motor ini tidak diketahui pasti. Yang jelas kekuatannya 2,7 dk. (www.motorplus-online.com)
Penulis : Isf@n | Teks Editor : Nurfil | Foto : Dok.Motor Plus
Tags : Matchless 1901, Inggris,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
jika agan dan aganwati mau titip komentar atau pesan dipersilahkan ya